"Ya ampun...perasaan baru kemarin, udah bisa ngerangkak aja. Anak Siapa dulu. Ibunya pasti hebat" "Matematika dapet 7 ?, wah Ibumu pasti semaleman gk tidur ya !.."
*Kasarku menurun dari tetangga
*Sosialisku terbentuk di karang taruna
*wibawaku terbawa dari Pengurus Masjid;lantaran menghabiskan sisa tehnya
*Ia ( father) hanya mengasahku satu peranakan;sifat Egoisnya itu !
Mother say : Nak, Jangan seperti Bapa dan Kakemu, Seperti Kereta gerbong 20, Asapnya tak pernah habis.Sejak itu satu prinsip terbentuk padaku;Jangan menyapa namanya rokok.
she say again : Bapakmu itu VodkaHolic, jauh-jauhlah kau ! ( sudut imajinerku sedetik kembali ke akhir era ordebaru, sebab disana berawal. Malam Ramadhan, sebotol wine, peta hasil isi perut yang keluar. riuh. Orang2 dengan stelan taqwanya berkerumun. Saat sang Reputasi tak banyak berbicara. Premanisme bergulir di hari penuh Rahmat. Ramadhanku Berkabung.
next : buku PR aljabarku penuh coretan tak jelas. kalender masih dilingkar 97'. Perjudian merayap-rayap. Tukang becak, ojek, supir taksi, pengecer koran, calo tiket bus, pengamen, pemulung, sampai makelar kontrakan kena virus "untung-untungan" ini. Ada pergundikan disana. Akh, kenapa Ramayana tak detail mengabari karakter ini.
Meski tak jarang terbawa suasana Ibukota, sudut yg katanya gemerlap-lip. Biliard, Bowling, Pacuan Kuda, Bingo Master, semua terlihat biasa. Luar biasanya menjadi ajang taruhan dan semi perjudian disana. Tergantung kita. Ikan di sekelilingnya boleh saja rasanya asin, lantas tak membuat ikan itu asin juga khan, mereka bisa beradaptasi ! Semua yg menurut kita tak baik;jangan ditiru. Itu point utamanya.
- kekerasan dalam pendidikan bisa diakibatkan oleh buruknya sistem dan kebijakan pendidikan yang berlaku.
- kekerasan dalam pendidikan dipengaruhi oleh lingkungan masyarakat dan tayangan media massa yang memang pergeseran cepat, sehingga meniscayakan timbulnya sikap instant solution maupun jalan pintas. Kekerasan juga dipengaruhi oleh latar belakang sosial-ekonomi pelaku.
Finally : We Can Stop Bullying Fren !
A Broken Life : lose Irrespective !
32 Komentar :: [kurni]Awan_cLIK3rz di 19:59 Kategori: Peduli Lingkunganposting ini telah dihapus atas persetujuan pihak blogger.
>> gooD nEws: of rundown tomorrow
46 Komentar :: [kurni]Awan_cLIK3rz di 14:11 Kategori: Blog ArtikelHari ini, bukan seperti yang udah-udah;Kebanyakan ngisi blog cuman buat iseng2an doang. Ini Penting !, makanya buru2 saya posting, biar lebih Ting...heehe.(*seriuas ah) o.k
"Sekolah Khadijah Islamic School yang terletak di kawasan Lebak Bulus Cilandak merupakan salah satu Sekolah yang turut andil dlm membantu program Pemerintah;Mencerdaskan Kehidupan Bangsa. Berlabel Sekolah Islam dg School of Entrepreneur nya sekolah ini telah menjadi Solusi di erabaru kapitalisme dunia pendidikan kita"
"Sekolah gratis dg akomodasi dan fasilitas memadai (SMP-SMA)Visi Misi pendidikan yang cukup membuat pakar pendidikan sekaliber Bambang Sudibyo pun berdecak hebat, Maaf Bukan Bermaksud Berlebihan"
Bebas Biaya,Berasrama,Transportasi Antar-Jemput, bahkan tak cukup dua sejarah untuk menelaah yang lainnya; ada sekolah yang mengajak murid2 pergi pulang ke JCC cuma-cuma/gratis? Mereka belajar Seni batik, membuat patung, sampai cara menjadi ahli Komik disana; atau Pergi Ke Gedung Bioskop Mewah menonton laskar Pelangi Gratis dan Eksklusif pula?
Khadijah Islamic School membuktikan itu
"Suasana yang sangat-sangat Kekeluargaan;Kami Membuktikannya sendiri disana"
"so, buat yang punya kerabat, adik, keponakan yang mau Melanjutkan Ke jenjang SMP/SMA, mungkin bisa jadi pertimbangan;Sekolah dg keunggulan: School of Leadership, Entrepreneurship, and Achievement Through Development of Life Skill.
"Jika kita mendidik 1 Laki2, kita hanya mendidik 1 laki2 itu saja.
Namun jika kita mendidik 1 Perempuan,
kita mendidik sebuah Generasi".
Merekalah kunci harga diri sebuah Bangsa.
leading enclosure awan2 yg lain Pintu PersaHabatan